Rabu, 18 November 2009

Rumah Idaman “KONSTRUKSI : 53 Menteri se-Asia Pasifik akan Hadiri Infrastructure Asia 2010” plus 1 more

Rumah Idaman “KONSTRUKSI : 53 Menteri se-Asia Pasifik akan Hadiri Infrastructure Asia 2010” plus 1 more


KONSTRUKSI : 53 Menteri se-Asia Pasifik akan Hadiri Infrastructure Asia 2010

Posted: 17 Nov 2009 10:27 PM PST

JAKARTA, KOMPAS.com - Sedikitnya 53 Menteri se-Asia Pasifik akan menghadiri Konferensi Tingkat Menteri Asia Pasifik dengan tema "Kerja Sama Pemerintah dan Swasta" (Public and Private Partnerships) untuk Pembangunan Infrastruktur di Asia", 14-17 April 2010 di Jiexpo, Jakarta. Mereka akan berdiskusi tentang masa depan perkembangan infrastruktur berkelanjutan di wilayah Asia Pasifik.

Forum Kepemimpinan (Leadership Forum) yang dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 15 dan 16 April memberikan peluang yang tidak tertandingi bagi pemerintah, industri dan juga institusi finansiil untuk bergabung dan membahas tentang (real time) proyek-proyek infrastruktur dan juga kapasitas pembelanjaan alat-alat dan teknologi terbaru penunjangnya.

Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) Republik Indonesia selaku tuan rumah telah mengeluarkan undangan resmi kepada pemerintah masing-masing negara peserta (G2G) untuk menjadi pembicara di acara yang akan dihadiri oleh lebih dari 20 Menteri dari berbagai negara seperti Australia, Kanada, Cina, Jerman, India, Perancis, Rusia, Turki, Inggris dan Amerika Serikat.

Di antara para pejabat senior yang diundang dalam acara Leadership Forum antara lain HRH The Duke of York – Perwakilan Khusus Inggris untuk Perdagangan dan Investasi Internasional, Lord Davies of Abersoch CBE – Menteri Perdagangan Inggris, Mr. Garry Locke – Kementrian Perdaganan Amerika Serikat, Mr. Sergei Schmatko – Menteri Energi Federal Rusia,  Mr. Shri Kamal Nath – Menteri Transportasi dan Jalan Tol India, Mr.Jiang Weixin – Menteri Departemen Perumahan dan Pembangunan Perkotaan-Pedesaan Republik Rakyat Cina.

Sedangkan bagi perwakilan sektor swasta, undangan untuk menjadi pembicara akan ditujukan kepada yang nama-namanya sudah tidak asing lagi di dunia industri, yaitu para pemimpin abad 21 yang telah mengukir prestasi di bidang penciptaan dan pengembangan proyek-proyek infrastruktur di pasar global.

Termasuk di dalam daftar panjang tersebut adalah  Lakshmi N. Mittal, Chairman dan CEO Arcelor Mittal, Aleksey Miller – Chairman of the Management Committee dan Deputy Chairman of the Board of Directors of OAO Gazprom, Jeffrey Immelt – Chairman dan CEO General Electric Company, Mukesh Ambani – Chairman dan Managing Director Reliance Industries Limited, Giang Xiao – Chairman Bank of China dan Haruhiko Kuroda – President of Asian Development Bank.
 


KSP

Editor: ksp

This content has passed through fivefilters.org.

PERUMAHAN : BSD City, Kota Sejuta Peluang

Posted: 17 Nov 2009 10:14 PM PST

SERPONG, KOMPAS.com -  PT Bumi Serpong Damai (BSD) Tbk terus berupaya mewujudkan BSD City menjadi kota dengan sejuta peluang, sesuai motto "Big City, Big Opportunity". Memenuhi komitmen tersebut, PT BSD Tbk pada pertengahan 2008, memulai pengembangan BSD City seluas 2.000 hektar.

Pengembangan lahan seluas 2.000 hektar tersebut dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama yang tengah digarap seluas 850 hektar, akan selesai dikembangkan pada lima sampai enam tahun ke depan. Sedangkan sisanya akan selesai dikembangkan pada 2020.

Kawasan Hijau
Proyek pertama pengembangan BSD City adalah membangun Kawasan Hunian Foresta. Kawasan ini dikembangkan dengan konsep yang berorientasi pada luasnya ruang terbuka hijau tanpa melupakan sentuhan teknologi dan gaya hidup modern. Hingga saat ini, Kawasan Foresta telah meluncurkan sejumlah cluster, antara lain Albera, Viore, Allevare, dan Giardina, Primavera, serta cluster kembar (twin cluster) Fresco-Aria.

Kawasan Foresta pada umumnya dikembangkan sebagai sebuah kawasan hijau. Di Foresta terdapat hutan kota seluas  4,5 hektar yang ditambah dengan berbagai fasilitas seperti sport club yang dilengkapi dengan swimming pool dan pusat kebugaran,  jogging track, cycling path (jalur sepeda), serta  fasilitas putting green, 3 on 3 basketball,  dan taman-taman serta pedestrian yang lebar dan nyaman.

Salah satu produk unggulan Kawasan Foresta adalah cluster kembar (twin cluster) yang diberi nama Fresco-Aria yang dibangun di atas lahan seluas sembilan hektar. Nama cluster kembar ini diambil dari bahasa Italia. Fresco berarti segar dan Aria berarti udara. Makna kedua nama itu mencerminkan konsepnya yaitu cluster yang penuh dengan kesegaran, kesejukan, dan kenyamanan.

Konsep segar, sejuk, dan nyaman tersebut dijewantahkan lewat ketersediaan lahan terbuka hijau (green open area) yang tersebar di dalam Cluster Fresco-Aria seluas 10.000 m2 atau setara dengan luas dua kali lapangan sepak bola. Lahan terbuka hijau seluas itu membuat konsentrasi debu di dalam udara dapat dikurangi hingga 75% sehingga kualitas udara menjadi lebih bersih.

Keberadaan lahan terbuka hijau seluas 10.000 m2 juga dapat menghasilkan sedikitnya 200 kg oksigen (O2) setiap hari, yang  setara dengan kebutuhan oksigen 450 orang dewasa setiap harinya. Maka tepat jika  cluster Fresco–Aria merupakan cluster terhijau di kawasan terhijau di BSD City.

Cluster Fresco-Aria memiliki fasilitas Thematic Centro Park, yang dilengkapi lapangan basket 3 on 3, area bermain dan mini outbound untuk seluruh anggota keluarga. Produk hunian terbaru itu juga dikelilingi oleh kawasan green belt yang berfungsi sebagai area jogging track yang asri sepanjang 1 km. Keberadaan green belt juga berfungsi mengurangi kebisingan atau polusi suara di cluster Fresco-Aria.

Selain itu, lokasi Cluster Fresco-Aria juga berada sangat dekat dengan fasilitas kawasan Foresta. Sebut saja seperti de Palazetto Sport Club dan sentra komunitas North Piazza tepat berada di depan cluster ini. Hal ini semakin menambah kenyamanan penghuni dalam melakukan akitivitas olahraga maupun komersial untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari.

Kawasan Pelajar dan Mahasiswa
Produk unggulan lainnya dari Kawasan Foresta adalah cluster Studento yang berada di tengah kawasan Foresta, dekat dengan Central Bussines District  (CBD) BSD Barat serta kawasan pendidikan Edutown BSD City. Studento dirancang sebagai sebuah tempat tinggal ideal bagi para pelajar dan mahasiswa yang sekolah atau kampusnya berada di Edutown BSD City.

"Studento memang tepat menjadi hunian yang layak bagi para pelajar dan mahasiswa yang tengah menimba ilmu di Edutown. Penghuni Studento bisa menikmati fasilitas-fasilitas eksklusif  di Foresta serta merasakan ketenangan lingkungan hijau dan asri," ujar Idham Muchlis, Senior Manager Corporate Communications PT BSD Tbk.

Setiap rumah di Cluster Studento menghadirkan lima kamar tidur dan kamar mandi yang sangat memungkinkan untuk dijadikan hunian bagi para pelajar atau mahasiswa. Studento dikembangkan dengan konsep dorm house atau model asrama. Membeli rumah di Cluster Studento merupakan sebuah investasi yang sangat menguntungkan. Jika dikelola sebagai dorm house, pemilik rumah  bisa menghasilkan return on investment mencapai 17 persen per tahun atau pay back period selama enam tahun.

Selain Kawasan Foresta, di BSD City Barat juga tengah dikembangkan Kawasan The Icon yang menawarkan konsep hunian modern stylish. kawasan The Icon BSD City, merupakan sebuah kawasan hunian kelas menengah yang prestisius. Berada di jantung pengembangan BSD City, kawasan ini dibangun di atas lahan seluas 74 hektar.

Rencananya, sebanyak enam zona (cluster) dan sebuah neighborhood (fasilitas bersama)  yang dikembangkan secara bertahap di kawasan ini.  Saat ini yang telah hadir di Kawasan The Icon adalah cluster Simplicity, Western Cosmo, dan Eastern Cosmo.

Sebagai sebuah kota yang mandiri BSD City pun tak melupakan aspek pendidikan dengan menghadirkan Kawasan Pendidikan Edu Town. Dua  perguruan tinggi swasta; Swiss German University (SGU), perguruan tinggi swasta internasional, dan Prasetiya Mulya Business School (PMBS), sekolah bisnis terkemuka di Indonesia, telah membangun gedung kampus di kawasan tersebut. Khusus SGU, pembangunan fisik gedungnya sudah mencapai topping off  pada awal September 2009.

Selain pengembangan BSD City, PT BSD Tbk juga masih mengembangkan sejumlah kawasan di BSD City Timur. Kawasan tersebut adalah Sevilla yang kemudian disusul dengan kehadiran variannya Sevilla Primero dan Teraza de Sevilla. Produk hunian ini memiliki keunggulan kompetitif yakni lokasinya berada di kawasan yang telah berkembang di jantung BSD City.

Fasilitas yang ditawarkan berupa green areas seluas tiga hektar, lapangan tenis, lapangan futsal, dan children playground yang berada di tengah-tengah cluster. "Karena letaknya yang berada di tengah kota BSD, penghuni Sevilla Primero tinggal "selangkah" saja menuju pusat perbelanjan ITC dan BSD Junction, terminal bus Trans BSD, wahana wisata air Ocean Park, sekolah-sekolah unggulan, rumah sakit berstandar internasional, dan akses tol Pondok Indah-BSD," ujar Idham Muchlis.


KSP

Editor: ksp

This content has passed through fivefilters.org.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar