Posted: 06 Mar 2010 03:30 AM PST

Sabtu, 6/3/2010 | 11:30 WIB

BEIJING, KOMPAS.com — Pemerintah China, hari Jumat (5/3/2010), berjanji mengekang kenaikan harga real estate untuk menepikan investasi yang spekulatif dan memperbanyak rumah murah di tengah kekhawatiran gelembung properti merusak ekonomi yang tumbuh dengan cepat.

Berbicara di depan acara tahunan parlemen, Perdana Menteri China Wen Jiabao mengatakan, Beijing akan mengambil tindakan tegas terhadap praktik-praktik ilegal yang bertujuan menaikkan harga. Tindakan tegas ini untuk menjamin "kesiapan dan pengembangan pasar real estate".

"Kami akan bersikap tegas, mengekang kenaikan harga perumahan di sejumlah kota dan memenuhi kebutuhan dasar masyarakat akan rumah," tandasnya.
Pinjaman bank besar-besaran pada tahun 2009 telah memicu kekhawatiran bahwa banjir uang tunai telah menyebar dan itu dilakukan spekulan properti.

Harga di 70 kota utama di China naik 9,5 persen pada bulan Januari 2010 dari bulan yang sama tahun lalu. Ini laju tercepat sejak April 2008, demikian yang terungkap dalam data resmi terbaru.

Beijing telah berusaha mendinginkan sektor properti dengan membatasi pemberian pinjaman, memperketat syarat bagi pembeli yang membutuhkan rumah kedua dengan mengharuskan menyetor uang muka minimal 40 persen, serta menaikkan suku bunga pinjaman hipotek.

"Kami akan berusaha lebih keras lagi untuk menangani pelanggaran undang-undang dan aturan lainnya, seperti menjaga lahan yang tidak digunakan, melakukan penimbunan tanah, dan mengikat harga properti," kata Wen dalam Kongres Rakyat Nasional.

"Pemerintah akan meningkatkan pasokan lahan untuk apartemen berukuran kecil dan menengah untuk dijual di tingkat harga medium dan rendah, dan mendorong masyarakat untuk menyewa," kata Wen.

Beijing telah mengalokasikan dana 63,2 miliar yuan (atau 9,3 miliar dollar AS) untuk perumahan bagi masyarakat berpendapatan rendah. Anggaran tahun ini naik 8,1 miliar yuan dibandingkan anggaran tahun lalu.

Wen menambahkan, pemerintah berencana membangun tiga juta rumah dan merenovasi 2,8 juta rumah di daerah-daerah kumuh, serta mengembangkan program memperbaiki rumah-rumah reyot di pedesaan.

"Ini merupakan tanggung jawab pemerintah untuk memandu pasar properti di China," kata Wen, Sabtu (6/3/2010). "Saya yakin pemerintah akan menjamin perkembangan pasar properti yang sehat," tandasnya. (Channel News Asia)

Five Filters featured article: Chilcot Inquiry. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.

Anggota REI Diminta Bangun Rumah Rakyat

Posted: 06 Mar 2010 01:56 AM PST

Sabtu, 6/3/2010 | 09:56 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa meminta para pengembang yang tergabung dalam Real Estat Indonesia (REI) untuk meningkatkan pembangunan rumah di Indonesia.

Untuk itu, Menpera berharap anggota REI dapat menciptakan iklim bisnis properti yang kondusif dan menjaga kekompakan antaranggota sehingga dapat mencapai target yang diprogramkan.

Demikian disampaikan Menpera saat memberikan pengarahan pada kegiatan perayaan HUT ke-38 REI di Hotel Gumaya, Semarang, Jumat (5/3). HUT ke-38 REI yang dipusatkan di Semarang itu dihadiri oleh lebih dari 500 anggota REI dari seluruh Indonesia. "Saya berharap pengembang yang tergabung dalam REI bisa terus meningkatkan pembangunan rumah bagi masyarakat Indonesia," ujar Menpera.

Menpera menjelaskan, peran REI dalam program pembangunan perumahan di Indonesia sangatlah penting. Selain kepengurusan REI, yang tersebar di seluruh Indonesia, program-program perumahan yang dilaksanakan juga sesuai dengan program pemerintah khususnya Kementerian Perumahan Rakyat

Ketua Umum REI, Teguh Satria menjelaskan, REI ke depan akan terus mendukung program perumahan pemerintah. Untuk itu, pihaknya berharap pemerintah dapat memberikan dukungan serta kemudahan bagi para anggota REI yang ingin berpartisipasi dalam kegiatan perumahan.

Teguh berharap anggota REI bisa lebih kompak menghadapi berbagai tantangan masa depan. Hal itu diperlukan agar REI bisa menunjukkan prestasi yang lebih baik dari tahun ke tahun baik.

Tahun 2010 ini, imbuh Teguh, REI mendapat kehormatan menjadi penyelenggara FIABCI yang akan digelar di Hotel Grand Hyatt Bali, 24-28 Mei. "Kami berharap melalui FIABCI, REI bisa lebih banyak mengenalkan potensi properti Indonesia kepada pihak asing," kata Teguh.

Selain memaparkan tentang kesiapan REI menjadi penyelenggara FIABCI, DPP REI juga membentuk Badan Kehormatan REI. Pengukuhan Badan Kehormatan REI itu tercantum dalam SK DPP REI Nomor 003/ KPTS/ DPP REI/ III/ 2010. Ketua Badan Kehormatan REI itu dijabat oleh Edwin K serta sejumlah perwakilan dari mitra kerja REI.

Mantan Menteri Perumahan Rakyat KIB Jilid I, Mohammad Yusuf Asy'ari menjadi salah satu anggota Badan Kehormatan REI. Pembentukan Badan kehormatan REI itu dimaksudkan untuk memberikan pertimbangan serta rekomendasi serta tindakan administratif bagi anggota REI.

Penyelenggaraan HUT ke-39 REI diputuskan dilaksanakan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. (Sumber: kemenpera.go.id)

Five Filters featured article: Chilcot Inquiry. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.

Universal Studios Singapura Dibuka untuk Umum 18 Maret

Posted: 06 Mar 2010 12:29 AM PST

Sabtu, 6/3/2010 | 08:29 WIB

SINGAPURA, KOMPAS.com — Universal Studios Singapura di Resorts World Sentosa (RWS) akan dibuka untuk umum pada 18 Maret 2010 pukul 08.28 pagi waktu setempat. Namun, staf RWS akan menikmati taman hiburan ini lebih awal pada 13 Maret.

Universal Studios Singapura akan menawarkan atraksi dengan tema-tema film terbaik yang terbagi dalam tujuh zona/kawasan.

RWS menyebutkan, sangat memungkinkan atraksi-atraksi tertentu tidak dapat ditampilkan karena alasan teknis.

Harga tiket termasuk voucer makan dan belanja yang dapat digunakan dalam taman hiburan ini.

Robin Goh, Asisten Direktur Komunikasi RWS, mengatakan, selama masa soft opening, jumlah tamu dibatasi. "Ini untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik dalam pengoperasian yang dilakukan secara bertahap. Ketika Universal Studios beroperasi secara penuh, kami memprediksi jumlah pengunjung ke tempat ini saja mencapai 4,5 juta setahun," kata Goh.

Penjualan tiket akan dimulai pukul 09.00 pada 10 Maret. Pemesanan tiket dapat dilakukan secara online, melalui telepon, ataupun langsung di loket.

Warga Singapura dan Permanent Residents yang menggunakan kartu kredit DBS mendapatkan diskon 6 dollar Singapura untuk tiket reguler. (Channel News Asia)

Five Filters featured article: Chilcot Inquiry. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.

Bagaimana Feng Shui Rumah yang Menghadap Timur dan Timur Laut?

Posted: 05 Mar 2010 11:23 PM PST

Sabtu, 6/3/2010 | 07:23 WIB

Pengantar
Kali ini Linda Kho menjawab tiga pertanyaan dari pembaca Kompas.com seputar feng shui. Karena pertanyaan cukup banyak, mohon kesabaran pembaca lainnya. Semua pertanyaan pasti dijawab. Pertanyaan harap disampaikan ke e-mail properti@kompas.com, disertai nama lengkap dan kota tempat tinggal penanya. (Editor)

Tanya
Saya sangat tertarik dengan ulasan ibu mengenai feng shui. Saya ingin bertanya, rumah saya menghadap timur laut dan letak kamar mandi terletak di tengah, sebelah barat laut dan saya kelahiran 27 Maret 1973. Perlu ibu ketahui saat ini saya berperan sebagai single parent. Atas jawaban dari ibu saya ucapkan banyak terima kasih.
Antonius Alfiter S

Linda Lho menjawab pertanyaan Antonius Alfiter S
Pak Antonius, salut dengan peran Anda sebagai single parent. Letak kamar mandi di tengah rumah memang kurang baik. Namun, jika memang Anda belum berniat melakukan renovasi, dampak negatif dapat ditekan dengan cara menjaga kebersihan kamar mandi, dan selalu menjaganya supaya dalam keadaan sekering mungkin. Jika memang ada bak mandi, tidak perlu diisi air (gunakan shower saja).

Untuk analisis lebih tajam, diperlukan informasi tentang tahun dibangunnya rumah Anda, dan arah hadap yang lebih jelas (berapa derajat). Salam sukses.

Tanya:
Salam. Rumah saya dibangun tahun 1994, menghadap ke timur dua lantai, saya kelahiran 21 Oktober 1955 dan istri kelahiran 28 April 1956. Bagaimana feng shui rumah kami dalam memasuki tahun macan ini? Gong Xi Fa Cai. Terima kasih.
Suryawirawan

Tanya
Salam. Rumah saya dibangun tahun 1996, menghadap timur. Saya kelahiran 14 Desember 1968 dan suami 26 April 1968, anak pertama kelahiran 16 Februari 2000 dan anak kedua 4 Mei 2001. Bagaimana feng shui rumah kami pada Tahun Macan? Terima kasih.
Rahayu

Linda Kho menjawab pertanyaan Surya dan Rahayu
Pak Surya, Ibu Rahayu, rumah Anda dibangun pada periode 7 (tahun 1984-2004), dengan arah hadap timur. Dengan demikian, bagian depan rumah Anda memiliki bintang air (istilah dalam feng shui bintang terbang) 6 (di sektor Tenggara), 7 (di sektor Timur), dan 2 (di sektor Timur Laut). Kesemuanya bukan merupakan bintang yang baik untuk kemakmuran. Selain itu, rumah Anda juga termasuk dalam kategori Duplicate Water Star (Fan Yin), yang berakibat pada ketidaklancaran dalam masalah finansial/bisnis/pekerjaan.

Memasuki tahun 2010 ini, keberuntungan rumah Anda cukup baik, mengingat bintang 8 hadir di tengah rumah. Bintang 8 dapat sedikit mengurangi bintang buruk yang ada di sana. Jika memungkinkan, di sektor Barat Daya dapat Anda tempatkan kolam ikan berair mancur, dan upayakan terdapat jendela/pintu untuk memasukkan energi dari kolam tersebut. Lebih bagus lagi jika di Barat Daya terdapat pintu (belakang) yang ukurannya lebih besar dari pintu utama (depan). Gong Xi Fa Cai.

Linda Kho
http://www.fengshuikita.com

Linda Kho, pakar feng shui, tinggal di Salatiga, Jawa Tengah. Linda belajar feng shui secara otodidak mulai tahun 2002. Kemudian pada tahun 2005, Linda belajar feng shui dari Master Vincent Koh (Singapura) di Singapore Polytechnic. Dan pada tahun 2007, Linda memperdalam ilmu feng shui dari Grandmaster Raymond Lo (Hongkong).

Five Filters featured article: Chilcot Inquiry. Available tools: PDF Newspaper, Full Text RSS, Term Extraction.

Rumah Idaman

Jumat, 05 Maret 2010

Rumah Idaman “China Kekang Harga Properti dan Perbanyak Rumah Murah” plus 3 more

Rumah Idaman “China Kekang Harga Properti dan Perbanyak Rumah Murah” plus 3 more

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kamus Bercinta

Blog Archive